Prompang
Jika Anda tertarik untuk menjadi salah satu dari anggota Serikat Misionaris Xaverian yang mewartakan Injil kepada segala bangsa, silakan hubungi :
Amandus Rejino Santoso, SX
Gregorius Purba Nagara, SX
Syarat-syarat menjadi Misionaris Xaverian
- Laki-laki sejati
- Beragama Katolik
- Sehat jasmani dan rohani
- Minimal Lulus SMA/Sederajat
- Usia max 26 tahun
- Bersedia dibina dan diutus kemana saja
SERIKAT XAVERIAN
MENJADIKAN DUNIA SATU KELUARGA
-
Santo Guido Maria Conforti lahir di Parma, Italia, pada 30 Maret 1865. Ia masuk seminari pada tahun 1876 dan ditahbiskan menjadi imam pada tahun 1888. Cita-citanya adalah menjadi seorang misionaris, namun Tuhan memanggilnya untuk menjadi Bapak bagi para misionaris.
Pada tahun 1895, ia mendirikan Serikat Misionaris Xaverian, sebuah kongregasi dengan tugas khas untuk memperkenalkan Kristus kepada bangsa-bangsa yang belum mengenal-Nya. Santo Fransiskus Xaverius, Sang Misionaris Agung, dipilihnya sebagai pelindung dan teladan kongregasi tersebut. Cina menjadi ladang misi pertama dalam melanjutkan semangat Santo Fransiskus Xaverius yang bercita-cita mewartakan Injil di sana namun wafat sebelum tiba.
Pada tahun 1902, Mgr. Conforti diangkat menjadi Uskup Agung Ravenna, Italia, dan pada tahun 1907 dipindahkan ke Parma. Ia memimpin Keuskupan Parma hingga wafat pada 5 November 1931. Sebelum meninggal, pada tahun 1928, ia sempat mengunjungi Cina untuk melihat langsung karya pastoral para misionaris Xaverian yang adalah putra-putranya sendiri.
Pada hari Minggu, 17 Maret 1996, di Basilika Santo Petrus, Roma, Paus Yohanes Paulus II secara meriah memaklumkan Guido Maria Conforti sebagai Beato, seorang saksi Kristus sejati yang patut diteladani oleh Gereja. Kemudian, pada 23 Oktober 2011, di tempat yang sama, Paus Benediktus XVI menganugerahinya gelar Santo.